Menjelang berakhirnya bulan suci Ramadhan, banyak perusahaan di Indonesia menghadapi tantangan yang sama, yaitu pengunduran diri massal karyawannya. Bagaimana strategi rekrutmen pasca lebaran yang tepat?
Ini adalah fenomena umum di Indonesia, karena banyak karyawan yang menahan untuk resign diri sampai mereka menerima THR pada periode lebaran.
Fenomena ini dapat juga disebut dengan “Great Reshuffle” karena sebagian besar karyawan yang telah mengundurkan diri akan mencari pekerjaan dengan posisi, perusahaan, atau industri berbeda yang lebih sesuai dengan preferensi dan aspirasi kerja mereka.
Fenomena ini dapat membuat bisnis berada dalam posisi sulit, berjuang untuk mengisi peran penting dan mempertahankan bisnisnya dengan melakukan rekrutmen pasca lebaran.
Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan untuk memiliki strategi recruitment yang solid untuk memastikan bisnis dapat menemukan dan menarik talent yang tepat untuk membantu bisnis berkembang.
Dalam artikel ini, kami akan mengupas strategi recruitment yang dapat digunakan untuk mengatasi pengunduran diri massal pasca Ramadhan dan memastikan perusahaan tetap kompetitif di market.
Yang Perlu Diketahui Tim Rekrutmen Pasca Lebaran
Pertama-tama, saat ini kita berada di market yang didominasi oleh kandidat yang lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pelamar yang berkualitas.
Oleh karena itu, kandidat terbaik memiliki kekuatan lebih untuk negosiasi kontrak dan lebih bebas menolak tawaran pekerjaan yang tidak memenuhi tuntutan mereka.
Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa “Great Reshuffle” disebabkan oleh banyaknya pekerja yang dengan sukarela keluar dari pekerjaan mereka.
Mereka bukan karyawan yang dipecat dan putus asa mencari peluang kerja. Mereka dengan sengaja memutuskan untuk mengundurkan diri dari posisi mereka, dan mengejar sesuatu yang lebih baik.
Oleh karena itu, orang-orang ini tidak mungkin langsung menerima pekerjaan baru yang mereka temukan, tetapi dengan hati-hati mempertimbangkan apa yang dapat ditawarkan oleh perusahaan sebelum membuat keputusan.
Apa yang Sebenarnya Dicari oleh Karyawan?
Untuk sepenuhnya memahami apa yang dicari oleh pencari kerja dalam fase pasca lebaran, Anda perlu mempertimbangkan alasan pekerja meninggalkan pekerjaan sebelumnya dan apa yang diinginkan dalam posisi baru.
Untuk mengidentifikasi hal yang akan menarik pelamar ke perusahaan.
Berikut adalah 10 kualitas perusahaan yang paling diinginkan oleh pencari kerja, yang disertai dengan beberapa statistik yang menarik:
1. Budaya kerja yang positif
Penegakan perilaku yang menghormati semua karyawan dan komitmen terhadap keragaman, inklusi, dan keadilan.
67% pencari kerja menganggap keragaman dan inklusi adalah faktor kritis dalam pertimbangan peran baru
2. Gaji yang lebih tinggi
Kenaikan gaji yang lebih tinggi
35% karyawan aktif berencana untuk berhenti kerja demi gaji yang lebih baik
3. Keamanan kerja
Tidak ada rasa takut akan pemecatan, restrukturisasi perusahaan, dan ketidakstabilan lainnya
20% angkatan kerja saat ini khawatir tentang keamanan kerja
4. Work-life balance
Beban kerja yang dapat diatasi, minim stres, dan jam kerja yang wajar
56% orang yang berubah karir mencari keseimbangan hidup kerja yang lebih baik
5. Employee recognition
Pengakuan dan penghargaan untuk pekerja yang unggul
52,5% pekerja aktif menginginkan pengakuan lebih dari manajemen
6. Fleksibilitas tempat kerja
Kemampuan untuk memilih jam kerja, opsi untuk bekerja jarak jauh/hybrid, dan lain-lain
77% karyawan lebih suka bekerja dengan perusahaan yang menawarkan fleksibilitas untuk bekerja dari mana saja.
7. Kesempatan untuk meningkatkan karir
Pelatihan profesional untuk peningkatan keterampilan dan mobilitas internal
80% pekerja mengatakan kesempatan belajar & pengembangan adalah kunci untuk menerima pekerjaan baru
8. Benefit yang lebih baik
Asuransi kesehatan, cuti dibayar, program kesejahteraan, dan lain sebagainya.
88% pencari kerja akan mempertimbangkan pekerjaan dengan gaji lebih rendah tetapi dengan asuransi kesehatan yang lebih baik daripada pekerjaan dengan gaji lebih tinggi namun dengan asuransi kesehatan yang lebih buruk.
9. A sense of purpose
Karyawan merasa mereka berkontribusi pada perusahaan yang berorientasi misi dengan tujuan perusahaan yang mereka percayai
70% orang mengatakan mereka menentukan tujuan hidup melalui pekerjaan mereka.
10. Hubungan kerja yang kuat
Kepemimpinan yang efektif dari manajer dan kerjasama yang berharga antara anggota tim.
82% pekerja akan mempertimbangkan untuk berhenti dari pekerjaan mereka karena manajer yang buruk.
3 Strategi Rekrutmen Pasca Lebaran
Lihatlah metode rekrutmen berikut yang akan membantu perusahaan bersaing dalam lingkungan perekrutan saat ini dan mendatangkan talent terbaik untuk bisnis Anda.
1. Identifikasi apa yang diinginkan kandidat
Pertama, cari tahu persis apa yang diinginkan pelamar Anda dalam pekerjaan, tempat kerja, dan perusahaan.
Mereka kemungkinan besar menginginkan banyak elemen kerja yang tercantum di atas (misalnya, gaji yang lebih tinggi, fleksibilitas tempat kerja), terutama mengingat karakteristik ini diidentifikasi sebagai yang paling penting di kalangan tenaga kerja secara keseluruhan.
Namun, Anda juga harus mengantisipasi bahwa prioritas pekerja akan berbeda di seluruh industri dan perusahaan. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa taktik yang dapat membantu Anda memahami kebutuhan karyawan masa depan Anda dan menentukan cara terbaik untuk menarik mereka ke perusahaan Anda:
- Melakukan exit interview dengan pekerja yang mengundurkan diri untuk mengidentifikasi alasan mereka meninggalkan perusahaan.
- Mengedarkan survei pengalaman karyawan untuk mengetahui apa yang disukai dan tidak disukai oleh tenaga kerja saat ini tentang pekerjaan mereka.
- Meminta feedback dari calon yang telah melalui proses pendaftaran Anda atau menolak tawaran pekerjaan Anda untuk belajar dari kesalahan Anda.
- Menggunakan perekrutan niche untuk memodifikasi strategi talent acquisition Anda untuk pekerja di profesi yang berbeda.
Dengan menggunakan data kolektif dari sumber-sumber ini, Anda dapat meningkatkan upaya rekrutmen Anda dengan lebih baik menyesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan talent tertentu yang Anda cari.
2. Cari tahu apa yang dapat diberikan kepada para calon karyawan
Setelah menemukan apa yang diinginkan oleh para pelamar, Anda perlu menentukan apa yang dapat diberikan kepada mereka.
Perusahaan mungkin tidak dapat memenuhi setiap preferensi kerja yang dimiliki oleh para calon karyawan.
Maka, buatlah daftar semua prioritas calon karyawan yang telah Anda temukan dari penelitian Anda.
Kemudian tentukan benefit mana yang:
1) sudah ada,
2) belum menawarkan tetapi mudah dilakukan,
3) sulit dilaksanakan tetapi sepadan dengan usaha, dan
4) mustahil dilakukan berdasarkan kondisi perusahaan saat ini.
Pertimbangkan perubahan atau tambahan apa yang memungkinkan berdasarkan culture, misi, anggaran, industri, dan sebagainya, dan kemudian take action!
3. Strategi Marketing yang Efektif
Untuk mempromosikan perusahaan dengan efektif, mulailah dengan mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan, termasuk apa yang dapat dan tidak dapat Anda tawarkan kepada calon karyawan.
Dengan informasi ini, Anda dapat mengembangkan rencana marketing yang ditargetkan untuk menarik pelamar yang tepat. Berikut beberapa tipsnya:
- Iklankan lowongan pekerjaan di beberapa platform, termasuk situs populer seperti LinkedIn dan Indeed, serta situs web khusus untuk industri tertentu.
- Gunakan media sosial untuk membangun brand dan menarik minat pada perusahaan Anda. Highlight aspek positif perusahaan Anda, seperti budaya, manfaat, dan inisiatif keanekaragamanan. Perlu diingat bahwa banyak pencari kerja menggunakan media sosial untuk mencari dan melamar pekerjaan.
- Bersikaplah transparan tentang perusahaan Anda, termasuk kekuatan dan tantangan dalam bekerja di sana. Ini akan membantu Anda menarik kandidat yang cocok dengan budaya perusahaan Anda dan bersedia bekerja keras. Juga, jangan menyembunyikan nilai tawar karyawan Anda, termasuk kompensasi dan manfaat, karena ini penting bagi banyak pencari kerja.
Efek dari strategi ini adalah perusahaan yang menerapkannya mendapatkan keuntungan pasar karena kejelasan gaji merupakan salah satu hal yang menyebabkan frustrasi para pencari kerja.
Kesimpulan
Banyak perusahaan berfokus pada peningkatan strategi retensi karyawan dan berusaha mempertahankan tenaga kerja yang sudah ada untuk mengatasi resign masal pasca lebaran.
Namun demikian, persiapan untuk Great Rehire juga sama pentingnya.
Jika Anda ingin menarik talent ke perusahaan Anda dengan mendukung pertumbuhan profesional melalui pelatihan bahasa korporat, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan Abhitech.
Abhitech Recruitment Service – Karyawan yang Anda cari masuk bulan depan.
Begini cara mewujudkan nya:
- Tim konsultan rekrutmen kami akan riset mendalam mengenai posisi yang Anda cari, termasuk kpi, candidate personality, user personality, dan culture.
- Tim kami memakai 100,000 database kandidat, network passive candidates, social media, communities, groups dan 4 cara diatas untuk sourcing kandidat yang Anda cari.
- Administrasi seperti jadwal interview, psikotest, negosiasi gaji, onboarding dan lainnya pun akan kami bantu koordinasi dan fasilitasi.
Klik disini untuk diskusi dengan tim rekrutmen expert kami mengenai detail teknik rekrutmen diatas tanpa kewajiban untuk memakai service rekrutmen kami.
Apabila Anda ingin dicarikan karyawan oleh tim rekrutmen expert kami, beritahu apa posisi nya. Agar segera kami siapkan 3 profile kandidat yang sesuai. Klik disini.