Terkadang, beberapa perusahaan akan menilai riwayat pekerjaan kandidat sebagai lampiran berkas sebelum melakukan interview ataupun offering. Jika kandidat memiliki Paklaring, perusahaan dapat memverifikasi pengalaman atau status pekerjaan kandidat.
Surat Paklaring umumnya digunakan sebagai lampiran dokumen ketika melamar pekerjaan di perusahaan baru sebagai bukti kinerja kandidat saat bekerja di perusahaan sebelumnya.
Pada terjadi pemutusan hubungan kerja, karyawan berhak untuk menerima, atas permintaan, surat Paklaring.
Namun masih banyak employer yang bingung ketika menerbitkan Paklaring. Apakah wajib secara hukum? Jika ya, apa yang harus disertakan? Temukan jawaban selengkapnya dibawah ini!
Download Template Paklaring dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris GRATIS
Apa Itu Paklaring?
Paklaring adalah dokumen yang dapat diminta oleh seorang karyawan dari employer. Ini Dokumen ini berisikan informasi spesifik tentang pengalaman karyawan sebagai bukti pernah bekerja di perusahaan.
Secara umum, Paklaring menyatakan bahwa:
- Karyawan dipekerjakan oleh employer yang mengeluarkan Paklaring;
- Karyawan melakukan tugas tertentu dalam bisnis; dan
- Karyawan melakukan tugas-tugas ini dalam periode waktu tertentu.
Beberapa perusahaan mensyaratkan paklaring untuk melamar pekerjaan bagi karyawan berpengalaman. Oleh sebab itu, paklaring merupakan dokumen yang cukup krusial.
Pasalnya, paklaring juga menunjukkan kinerja karyawan dalam sebuah perusahaan. Di samping itu, paklaring juga masih menjadi syarat untuk mencairkan BPJS Ketenagakerjaan apabila karyawan memutuskan keluar dari tempat bekerja.
Melalui surat paklaring pula perusahaan baru tempat karyawan melamar dapat menilai kualitas dan kapasitas seseorang. Kapasitas dapat terlihat dari prestasi dan juga kontribusi yang pernah diraih calon karyawan berdasarkan penjelasan di surat tersebut.
Fungsi Surat Paklaring
Sebagai salah satu dokumen penting bagi karyawan, Paklaring memiliki berbagai fungsi. Berikut adalah berbagai fungsi surat Paklaring bagi karyawan:
BPJS Ketenagakerjaan dan pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT)
Paklaring merupakan dokumen yang bisa digunakan untuk mencairkan dana JHT atau jaminan hari tua buat kebutuhan finansial. Untuk mencairkan dana ini, karyawan perlu melakukan legalisasi dokumen paklaring yang dilampirkan.
Melamar Pekerjaan Berikutnya.
Kanidat bisa melampirkan surat Paklaring untuk memberikan bukti bahwa kandidat dulu adalah karyawan di perusahaan tersebut dan telah bekerja dengan baik.
Walaupun perusahaan baru tidak selalu meminta pembuktian seperti ini, kandidat perlu mempersiapkannya untuk memperkuat bukti pengalaman kerja.
Download 3 template Paklaring secara GRATIS disini!
Beasiswa Jalur Profesional.
Biasanya pemberi beasiswa ini berasal dari pemerintah atau pihak swasta ataupun pemerintah asing. Surat paklaring digunakan oleh karyawan yang ingin melanjutkan studi S2, doktoral, atau master.
Mengajukan pinjaman dana ke Bank, pengajuan KTA, KKB, KPR, dan juga Kartu Kredit.
Salah satu syarat untuk mengajukan pinjaman dana seperti Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah berstatus karyawan.
Selain slip gaji, paklaring juga diperlukan sebagai dokumen pendukung. Dengan melampirkan surat ini, pihak bank dapat mengetahui kemampuan finansial kandidat dan menimbang apakah kandidat termasuk calon debitur yang dinilai mampu untuk membayar cicilan.
Format Surat Paklaring
Dalam membuat paklaring, terdapat beberapa poin yang harus dilampirkan dalam surat. Beberapa poin-poin penting tersebut adalah sebagai berikut.
- Kop Surat
Surat paklaring harus mencantumkan kop surat dari perusahaan. Dengan adanya kop surat akan menyiratkan bahwa surat yang dibuat adalah asli dikeluarkan oleh perusahaan tersebut.
- Nomor Surat
Surat paklaring itu merupakan berkas yang masuk ke dalam arsip perusahaan sehingga, ketika dibutuhkan sewaktu-waktu, pihak yang membuat surat ini hanya perlu mencarinya di arsip.
- Pengesahan
Paklaring harus memberikan informasi mengenai pihak yang mengesahkan surat. Dalam hal ini berarti atasan maupun orang-orang yang memang memiliki wewenang untuk mengesahkan surat ini.
- Isi Surat
Surat ini harus berisi informasi yang berkaitan dengan identitas karyawan yang bersangkutan. Info tersebut termasuk berapa lama ia mengabdikan dirinya untuk perusahaan tersebut atau menginformasikan pernyataan-pernyataan yang ada kaitannya dengan informasi pribadi.
- Stempel dan Tanda Tangan
Surat paklaring harus menyertakan stempel dan juga tanda tangan oleh orang-orang yang memiliki wewenang atau otoritas untuk memberikan tanda tangan atau stempel.
Contoh Surat Paklaring
Perlu diketahui, surat paklaring kerja berbeda dengan surat rekomendasi atau referensi kerja. Lalu, seperti apa contoh paklaring kerja? Di bawah ini merupakan contoh paklaring, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Dapatkan Template Contoh Surat Paklaring Word Gratis!
Kesimpulan
Melihat dari fungsinya, surat paklaring dapat memberikan banyak kemudahan bagi karyawan yang akan memutuskan untuk resign dalam mendapatkan profesi selanjutnya.
Memiliki dokumen tersebut juga dapat membantu para pekerja dalam mendapatkan haknya, seperti JHT.
Untuk itu, HR harus bisa menyiapkan berbagai informasi dan dokumen terkait dengan proses pembuatan surat paklaring.
Hal tersebut tidak mudah untuk di data, terlebih lagi bila laporan perusahaan masih dikerjakan secara manual dan perusahaan memiliki jumlah karyawan yang banyak.
Untuk memudahkan Anda dalam membuat laporan keuangan perusahaan, maka gunakanlah layanan Abi People dari Abhitech
Tinggalkan pekerjaan administratif tambahan. Layanan People Management Service hanya untuk HR Professional yang ingin:
- Fokus pada eksekusi strategi peningkatan produktivitas karyawan: Tidak perlu buang waktu untuk mencatat, memasukan dan mengatur seluruh data administrasi personalia karena sudah tersimpan di dalam sistem dengan baik.
- Membuat keputusan tepat dengan analisa data HR: Hasil analitik lebih cepat karena tim HR tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam untuk menafsirkan dan memformat data untuk membuat strategi HR yang lebih baik.
- Meningkatkan manajemen dan kontrol: Kontrol dan atur keseimbangan karyawan anda dengan data yang akurat.
- Akses data HR secara real-time: Tim HR bisa akses insights data yang dapat diolah kapanpun dan dimanapun dengan internet.
- Integrasi mudah dengan sistem Payroll: Hanya dengan satu kali klik dan semua data personalia seperti; kehadiran, cuti, data karyawan, dan people analytic lainnya akan terorganisir dan terintegrasi dengan sistem payroll. Automation membantu Anda menghemat waktu dan budget.