Apa Itu Dana Pensiun dan Tujuannya

Dana pensiun adalah sejumlah dana yang disiapkan untuk menjamin penghasilan seseorang setelah memasuki usia pensiun atau berhenti bekerja tetap. 

Tujuannya adalah untuk memberikan kepastian finansial bagi pekerja di masa tidak produktif, sehingga mereka tetap bisa memenuhi kebutuhan hidup tanpa bergantung pada pihak lain.

Dana pensiun bisa berasal dari iuran karyawan, pemberi kerja, atau keduanya, dan umumnya dikelola oleh lembaga resmi seperti BPJS Ketenagakerjaan atau Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).

 

2 Jenis Program Pensiun di Indonesia

Di Indonesia, ada dua jenis program pensiun yang umum diterapkan, yaitu:

1. Program Jaminan Hari Tua/ JHT

Pensiun berbasis kontribusi di Indonesia diatur oleh program Jaminan Hari Tua (JHT) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Pada program ini, setiap bulan, karyawan dan perusahaan menyumbangkan sebagian dari gaji karyawan ke JHT.

  • Perhitungan Kontribusi Karyawan: Karyawan membayar kontribusi sebesar 2% dari gaji pokok mereka setiap bulan.
  • Perhitungan Kontribusi Perusahaan: Perusahaan juga membayar kontribusi sebesar 3,7% dari gaji pokok karyawan setiap bulan.

Baca juga: Panduan Lengkap Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan

2. Program Pensiun Pelayanan

Pensiun berbasis manfaat di Indonesia biasanya diselenggarakan oleh perusahaan dengan rencana pensiun yang ditentukan berdasarkan masa kerja dan gaji karyawan.

Contoh Perhitungan Pensiun Pelayanan:

Misalnya, perusahaan menetapkan bahwa karyawan berhak menerima 1,5% dari gaji rata-rata mereka selama 5 tahun terakhir bekerja untuk setiap tahun masa kerja.
Jika gaji rata-rata karyawan adalah Rp 10.000.000 dan masa kerja mereka adalah 20 tahun, maka uang pensiun tahunan mereka adalah 1,5% x 20 tahun x Rp 10.000.000 = Rp 3.000.000.

Temukan artikel menarik seputar Payroll Services Abhitech!

 

Perbedaan JHT dan Pensiun

Jaminan Hari Tua (JHT) dan program pensiun sering disalahartikan sama, padahal berbeda.

  • JHT adalah program tunai satu kali dari BPJS Ketenagakerjaan yang bisa dicairkan setelah tidak bekerja, minimal usia 56 tahun.
  • Program pensiun (termasuk Pensiun Pelayanan atau DPLK) biasanya dibayarkan secara berkala (bulanan) setelah pensiun, dengan tujuan memberikan penghasilan jangka panjang. 

Perbedaan utamanya ada pada:

  • Cara pencairan: JHT → sekali, pensiun → bulanan.
  • Sumber iuran: JHT umumnya iuran wajib, pensiun bisa fleksibel.
  • Tujuan jangka waktu: JHT untuk tabungan, pensiun untuk penghasilan rutin pasca kerja.

 

Cara Menghitung Dana Pensiun

Misalnya, seorang karyawan memiliki masa kerja 25 tahun, gaji terakhir Rp8.000.000, dan mengikuti skema pensiun dengan rumus 2,5% × masa kerja × gaji terakhir. Maka dana pensiun bulanan yang akan diterima:

2,5% × 25 × Rp8.000.000 = Rp5.000.000/bulan

Ini hanya ilustrasi sederhana — perhitungan sebenarnya bergantung pada aturan lembaga pengelola, jenis program, dan struktur iuran.

Perlu diingat bahwa perhitungan uang pensiun bisa lebih kompleks tergantung pada ketentuan rencana pensiun yang berlaku di perusahaan Anda.

Selalu konsultasikan dengan departemen sumber daya manusia atau penyedia program pensiun perusahaan Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang perhitungan uang pensiun Anda sesuai dengan program yang berlaku.

 

Peran Payroll dalam Dana Pensiun

Sistem payroll memegang peran penting dalam kelancaran iuran dan pencatatan dana pensiun. Fungsi utamanya meliputi:

  • Menghitung dan memotong iuran pensiun otomatis dari gaji bulanan.
  • Mencatat kontribusi perusahaan dan karyawan secara akurat.
  • Mengintegrasikan laporan dengan lembaga pengelola dana pensiun (seperti BPJS atau DPLK).

Dengan payroll yang rapi dan sistematis, iuran pensiun tidak akan terlewat, serta memudahkan audit dan pelaporan saat karyawan pensiun.

Kelola Penggajian dengan Sistem Payroll yang Aman, Akurat dan 100% Hemat Waktu

Jika proses ini dilakukan secara manual atau tidak konsisten, risiko kesalahan pencatatan bisa meningkat, dan berdampak langsung pada hak karyawan di masa depan.

Untuk itu, banyak perusahaan kini memilih menggunakan layanan payroll profesional yang terintegrasi.

Abhitech hadir sebagai solusi payroll terpercaya yang tidak hanya membantu menghitung gaji, tetapi juga memastikan iuran dana pensiun karyawan tercatat dengan akurat dan sesuai regulasi.

Ingin tahu lebih lanjut? Hubungi kami dan temukan bagaimana sistem kami bisa mendukung efisiensi di perusahaan Anda.