Memahami apa itu roster kerja menjadi hal penting dalam pengelolaan sumber daya manusia. Sistem penjadwalan ini berperan besar dalam menjaga kelancaran operasional, efisiensi waktu, dan keseimbangan beban kerja karyawan.
Roster kerja banyak digunakan di industri dengan operasional berkelanjutan seperti pertambangan, retail, manufaktur, dan energi, di mana jam kerja tidak selalu mengikuti pola konvensional.
Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang apa itu roster kerja, jenis-jenisnya, manfaat yang diberikan, hingga tips untuk menyusunnya secara efektif.
Apa Itu Roster Kerja?
Roster kerja adalah jadwal kerja terencana yang mengatur waktu dan giliran karyawan dalam suatu periode tertentu.
Tujuannya untuk memastikan setiap posisi dan fungsi operasional tetap berjalan tanpa hambatan, sekaligus menjaga keseimbangan antara kebutuhan bisnis dan kesejahteraan tenaga kerja.
Secara hukum, pengaturan jam kerja di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan serta Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 102 Tahun 2004. Dalam aturan tersebut, waktu kerja normal ditetapkan maksimal 40 jam per minggu, yang dapat dibagi menjadi:
- 7 jam per hari selama 6 hari kerja, atau
- 8 jam per hari selama 5 hari kerja.
Namun, untuk sektor tertentu seperti pertambangan, migas, atau industri dengan sistem kerja shift, pengaturan jam kerja dapat menyesuaikan kebutuhan operasional melalui sistem roster kerja yang diatur khusus.
Contoh Roster Kerja di Pertambangan
Dalam industri pertambangan, sistem roster yang umum digunakan adalah 14:7, yaitu 14 hari kerja berturut-turut diikuti dengan 7 hari istirahat. Ada pula variasi lain seperti 10:4 atau 21:7, tergantung pada lokasi tambang, jarak tempuh, serta kondisi lapangan.
Sistem ini memungkinkan perusahaan mempertahankan produktivitas tinggi di lokasi terpencil tanpa melanggar batas waktu kerja yang diatur undang-undang, karena jam lembur dan masa istirahat diperhitungkan dengan cermat.
Jenis-Jenis Roster Kerja yang Umum Digunakan
Setiap perusahaan memiliki kebutuhan operasional yang berbeda, sehingga sistem penjadwalan kerja pun dapat bervariasi. Berikut beberapa jenis roster kerja yang umum digunakan untuk menyesuaikan pola kerja dengan kebutuhan bisnis dan karyawan.
1. Roster Kerja Harian
Jenis ini mengatur jadwal kerja untuk setiap hari secara rinci. Biasanya digunakan pada pekerjaan yang membutuhkan pengawasan ketat dan penyesuaian rutin, seperti retail atau pelayanan publik.
2. Roster Kerja Mingguan
Roster mingguan membagi jadwal kerja dalam siklus tujuh hari. Sistem ini memberikan fleksibilitas bagi manajemen untuk menyesuaikan beban kerja dengan kebutuhan operasional mingguan.
3. Roster Kerja Bulanan
Dalam sistem ini, jadwal disusun untuk satu bulan penuh. Umumnya diterapkan di perusahaan dengan jumlah karyawan banyak agar perencanaan jadwal, cuti, dan shift dapat dilakukan lebih efisien.
4. Roster Shift atau Bergiliran
Roster ini membagi karyawan ke dalam beberapa kelompok kerja dengan jam berbeda, seperti shift pagi, siang, dan malam. Model ini sering digunakan di sektor manufaktur dan rumah sakit yang beroperasi 24 jam.
5. Roster Fleksibel
Jenis ini memberikan keleluasaan bagi karyawan untuk mengatur jam kerjanya selama target dan jam total per minggu terpenuhi. Banyak digunakan di perusahaan modern dengan sistem kerja hybrid atau berbasis hasil.
Manfaat Penerapan Roster Kerja
Berikut beberapa manfaat utama dari sistem ini dalam mendukung produktivitas dan keseimbangan kerja.
1. Membuat Pengaturan Jadwal Lebih Efisien
Roster kerja membantu HR dan manajer operasional mengatur kehadiran karyawan secara sistematis. Perencanaan yang baik menghindarkan tumpang tindih jadwal dan kekurangan tenaga di jam sibuk.
2. Menjamin Keadilan bagi Karyawan
Dengan sistem roster yang transparan, pembagian jadwal menjadi lebih adil. Karyawan memiliki kesempatan setara dalam mendapatkan giliran kerja atau libur.
3. Meningkatkan Produktivitas dan Kedisiplinan
Roster yang jelas membantu karyawan memahami tanggung jawab dan waktu kerjanya. Hal ini berdampak positif terhadap kedisiplinan, koordinasi tim, dan produktivitas keseluruhan.
4. Membantu Perusahaan Memenuhi Regulasi Ketenagakerjaan
Perusahaan yang menerapkan roster kerja sesuai aturan akan terhindar dari pelanggaran waktu kerja, lembur, dan istirahat. Ini penting untuk menjaga kepatuhan hukum sekaligus reputasi perusahaan.
Tips Menyusun Roster Kerja yang Efektif
Ada beberapa hal yang bisa diterapkan agar jadwal kerja lebih seimbang dan mudah dijalankan oleh seluruh karyawan, berikut diantaranya.
1. Pertimbangkan Kebutuhan Operasional Perusahaan
Pahami ritme operasional bisnis, terutama waktu-waktu dengan beban kerja tinggi. Roster harus mampu menyeimbangkan kebutuhan tersebut tanpa membebani karyawan.
2. Perhatikan Beban Kerja Karyawan
Pastikan jadwal tidak terlalu padat dan tetap memberi waktu istirahat yang cukup. Kelelahan dapat menurunkan kinerja dan meningkatkan risiko kecelakaan kerja, terutama di sektor industri berat.
3. Gunakan Software atau Sistem Otomatis
Teknologi membantu menyusun roster dengan lebih cepat dan akurat. Sistem otomatis juga meminimalkan kesalahan manual serta memudahkan penyesuaian jadwal jika terjadi perubahan mendadak.
4. Evaluasi Secara Berkala
Periksa efektivitas roster secara rutin. Libatkan karyawan untuk memberi masukan, agar sistem yang diterapkan tetap relevan dan adaptif terhadap kebutuhan operasional maupun kondisi tenaga kerja.
Solusi Outsourcing Abhitech untuk Pengelolaan SDM yang Efisien
Mengatur roster kerja membutuhkan ketelitian, pemahaman regulasi, dan kemampuan menyesuaikan jadwal dengan kebutuhan operasional. Abhitech hadir sebagai mitra profesional yang membantu perusahaan mengelola tenaga kerja secara efisien dan tetap sesuai dengan ketentuan hukum.
Layanan outsourcing Abhitech mendukung pengelolaan SDM mulai dari perekrutan, administrasi kehadiran, hingga penjadwalan kerja dengan sistem yang transparan dan berbasis kepatuhan. Dengan dukungan ini, perusahaan dapat berfokus pada kegiatan inti tanpa terbebani urusan administratif yang kompleks.
Hubungi tim kami untuk menemukan solusi pengelolaan SDM yang paling sesuai bagi kebutuhan bisnis Anda. Kunjungi laman blog Abhitech untuk mendapatkan insight, tips, dan best practice seputar manajemen SDM.